Ada segelintir luka yang tertinggal
Setara dengan ukuran kenangan
Kemana harus ku bawa?
Dimana sang penanggung?
oh, dia mati dalam hati
Matilah semati-matinya
Pergilah sesuka langkahnya
Menoleh ia menengok raga tak ada
Pecundang
Tanpa rasa bersalah sedikit pun, ia datang
Ah aku tak pernah mengundangnya!
Bahkan dibawanya pilu yang ada padanya
Ah aku tak mau berbagi lagi dengannya!
Ia tak tahu itu
Ia tak tahu tentang segelintir luka lama
Ia justru melirih